Azmi yang merupakan putra asli Gayo Lues dari Kampung Lempuh Kecamatan Blangkejeren ini, tampil gemilang di cabang olahraga Petanque. Ia sukses mengibarkan nama Aceh setelah meraih emas pada nomor Singgel Men, serta perunggu pada nomor Tripel Men.
“Alhamdulillah, ini buah kerja keras dan doa orang tua serta dukungan masyarakat Aceh. Saya persembahkan medali ini untuk Aceh, khususnya kampung halaman saya, Gayo Lues,” ungkap Azmi penuh haru.
Debut Azmi di dunia Petanque dimulai sejak Aceh Cup II tahun 2021. Sejak itu, namanya konsisten hadir di berbagai kejuaraan, mulai dari Pra PORA Aceh Tengah 2021, PORA XIV Pidie 2022, Aceh Cup II 2022, Kejurnas Jambi 2023, Kejurnas Bogor 2025, hingga Pomda Meulaboh 2025.
Kerja keras dan konsistensi itu akhirnya berbuah manis di POMNAS XIX Jawa Tengah, salah satu ajang paling bergengsi tingkat mahasiswa di Indonesia.
Pada POMNAS XIX yang berlangsung di Universitas Negeri Sebelas Maret (UNS) Jawa Tengah sejak 19–27 September 2025, kontingen Aceh menurunkan 6 atlet putra dan 6 atlet putri. Hasilnya, medali emas dan perunggu berhasil diraih, dengan Azmi menjadi bintang utama di cabang olahraga Petanque.
Meski kini membawa nama Aceh di level nasional, Azmi masih tercatat sebagai atlet Gayo Lues. Ia diproyeksikan akan kembali memperkuat kontingen Gayo Lues pada Pra PORA mendatang, sekaligus menambah deretan prestasi untuk Negeri Seribu Bukit.
“Semoga kemenangan ini bisa menjadi motivasi bagi anak-anak muda Gayo Lues khususnya dan Aceh pada umumnya. Tidak ada yang mustahil jika kita berlatih dengan tekun dan penuh semangat,” tutup Azmi.
Dengan torehan emas ini, nama Aceh kian berkibar di kancah olahraga mahasiswa nasional, sekaligus membuktikan bahwa putra Gayo Lues mampu bersaing dan mengharumkan nama Provinsi di level Nasional. (Dosaino)